menganalisis puisi

Menganalisis puisi

Judul : Tikus Berdasi

Karya : Jesika Amanda

1. Tema dalam puisi tersebut adalah pandangan masyarakat tentang pejabat yang korupsi

2. Berdasarkan isinya puisi tersebut termasuk jenis puisi SATIRE karna puisi tersebut berisi tentang kritikan kepada pejabat yang menyalahgunakan jabatannya.

3. Berdasarkan barisnya puisi tersebut termasuk puisi berbaris kuatrin karena terdiri dari 4 baris disetiap baitnya

4. Majas yang digunakan adalah:

Data :    Berkerja keras banting tulang :

Di istana di bawah jembatan :

5. Citraan yang digunakan adalah penglihatan .

                                Data:;   Lihat kami..

6. Rima yang digunakan pada bait dua adalah rima patah

7. Amanat puisi : mengambil hak rakyat adalah perbuatan buruk dan tindakan yang melanggar hukum, janganlah kamu sekalipun membohongi orang kecil dan mengambil hak nya!

8. Deskripsi :

                Rakyat kecil yang telah bekerja keras, banting tulang hanya mendapatkan upah seminim mungkin. Rakyat kecil hanya tinggal di gubuk di bawah jembatan. Sedangkan pejabat-pejabat kehidupannya mewah, pergi ke luar negri, pergi berlibur dengan uang hasil menipu rakyat, dengan jalan yang tidak halal baginya. Di saat rakyat kesusahan mencari nafkah, mereka malah berfoya-foya. Sudah lama indonesia telah bebas dan merdeka dari penjajah, tapi penjajah negri ini para koruptor malah terus menggerogoti negri ini.

Nb : puisi yang dianalisa adalah ”puisi baru” postingan sebelumnya --> http://blacksweetbgt.blogspot.com/2013/11/contoh-puisi-satire_12.html